Halaman

Selasa, 03 April 2018

Pilih Pendidikan Umum atau Private School? Cari Tahu Kelebihan dan Kekurangannya

Saat ini Anda punya anak yang sedang dalam masa penting untuk pertumbuhan dan perkembangannya? Salah satu yang jadi perhatian tentunya adalah menentukan pendidikan yang paling tepat untuk mempersiapkan masa depan yang terbaik.

Pendidikan yang diutamakan tentu saja adalah sekolah, namun saat ini di era modern ini makna sekolah tidak hanya berarti mengirim anak untuk belajar di gedung persekolahan dengan cara tradisional dan konvensional.

Pilih Pendidikan Umum atau Private School? Cari Tahu Kelebihan dan Kekurangannya

Anda juga punya pilihan untuk memberikan pendidikan anak secara privat atau homeschool yang nantinya anak bisa mengikuti tes kesetaraan untuk menyesuaikan tingkat pendidikannya dengan sekolah konvensional. Meski begitu, tentunya ada kelebihan-kelebihan sekolah di sekolah umum yang tidak bisa diabaikan. Lalu, mana jenis sekolah yang paling pas untuk anak Anda?

Biaya sekolah yang jadi pertimbangan

Ya, kualitas pendidikan anak memang seharusnya jadi prioritas. Namun tentu banyak di antara Anda yang tidak memiliki kemewahan untuk bisa menyekolahkan anak di sekolah paling mahal dengan fasilitas paling lengkap.

Sekolah umum pun memiliki biaya yang berbeda antara sekolah negeri dengan sekolah swasta. Sekolah swasta biasanya punya biaya yang lebih mahal karena tidak mendapatkan bantuan dari negara sehingga seluruh operasionalnya dibiayai sendiri yang akhirnya dibebankan pada orang tua siswa.

Tapi jangan khawatir, bukan berarti anak yang sekolah di sekolah umum tidak punya peluang untuk berprestasi dengan fasilitas dan kondisi sekolah seadanya. Sudah banyak cerita sukses anak yang sekolah di sekolah biasa namun bisa mengharumkan nama orang tuanya bahkan nama negaranya di berbagai macam bidang. Jadi, pilihlah sekolah yang biayanya realistis dengan kondisi keuangan Anda.

Sekolah umum memberikan wadah sosialisasi

Salah satu kelebihan utama menyekolahkan anak di sekolah umum baik itu negeri maupun swasta adalah anak memiliki kesempatan dan ruang yang lebih luas untuk bersosialisasi dengan teman-teman sebayanya.

Sekolah umum biasanya punya banyak macam kegiatan ekstrakurikuler yang bisa diikuti oleh siswa bahkan banyak sekolah yang mewajibkan setiap siswanya untuk mengikuti setidaknya satu kegiatan ekstra sebagai persyaratan kelulusan atau naik kelas.

Beberapa kegiatan ekstrakurikuler yang difasilitasi oleh sekolah misalnya seperti macam-macam cabang olahraga, kesenian, drum band, persiapan kompetisi ilmu pengetahuan, English club, pramuka, cheerleading, dan masih banyak lagi lainnya. Sekolah umum juga mempersilahkan siswa untuk berorganisasi melalui OSIS, manajemen majalah dinding, dan sebagainya.

Sekolah privat punya metode belajar yang lebih eksklusif

Selain punya kelebihan, tentunya sekolah umum juga punya kekurangan. Yang paling terasa adalah sistem belajar kelas yang menyamaratakan kemampuan siswa dalam belajar sehingga saat dites bisa baru terlihat mana siswa yang memiliki pemahaman materi lebih cepat, mana yang tertinggal.

Sekolah secara privat atau homeschooling bisa menutup kekurangan tersebut. Karena satu guru hanya mengajar jumlah siswa yang sangat terbatas, sehingga perhatian guru bisa dicurahkan 100% untuk masing-masing siswa dan memberikan bimbingan secara satu per satu.

Siswa diajari hingga benar-benar paham sebelum masuk ke materi selanjutnya, sehingga pada setiap bab yang dilewati siswa punya pemahaman yang kuat dan tidak hanya sekedar menghapal saja.

Mempertimbangkan bakat anak

Tidak semua sekolah memiliki program akselerasi untuk anak-anak yang punya kemampuan lebih di atas rata-rata sehingga tidak harus menghabiskan waktu yang sama banyaknya dengan yang lain untuk mempelajari pelajaran yang sama.

Dan juga sudah bukan rahasia lagi kalau banyak program akselerasi diisi oleh anak-anak dengan orang tua yang punya kemampuan ekonomi lebih, sehingga anak yang punya bakat alami kalah dengan mereka yang bayar.

Kelebihan homeschooling yang mengandalkan eksklusivitas bisa membantu anak dengan bakat lebih untuk maju ke materi berikutnya lebih cepat tanpa harus menunggu siswa lain untuk mengejar ketinggalannya. Anak-anak dengan kemampuan berpikir yang lebih baik dibandingkan dengan teman sebayanya bisa merasa frustrasi dan bosan apabila ditempatkan di kelas yang berada di bawah kemampuannya.

Pekerjaan orang tua

Pekerjaan orang tua bisa jadi faktor yang penting untuk menentukan jenis pendidikan yang diberikan kepada anak. Orang tua dengan pekerjaan yang tetap tidak masalah jika menempatkan anaknya di sekolah umum.

Namun orang tua dengan pekerjaan yang mengharuskannya sering pindah ke luar kota bahkan ke luar negeri akan menyulitkan anak jika ditempatkan di sekolah umum. Proses pindah sekolah yang tidak mudah, dan juga rasa kecewa anak jika harus berpisah dengan teman-temannya sering-sering tentu akan jadi kondisi yang kurang ideal.

Profesi orang tua seperti diplomat, anggota militer, dan pekerjaan nomaden lainnya akan lebih efektif dan efisien untuk menyekolahkan anak secara privat.